Segera Beroperasi, RSP Amfoang Diresmikan Gubernur Melki laka Lena

Oplus_131072

KUPANG, terasntt.co — Gubernur NTT periode 2025 – 2030 Melki Laka Lena diagendakan meresmikan Rumah Sakit Pratama (RSP) Amfoang Kabupaten Kupang, Kamis (30/1/2025). Melki didampingi Bupati terpilih Yosef Lede.

Dilansir dari wartatimor.com, Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba mengatakan, bahwa keberadaan rumah sakit ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Amfoang yang selama ini kesulitan mengakses layanan kesehatan karena jarak yang jauh ke rumah sakit di Oelamasi dan Kota Kupang.

“Iya, besok diresmikan oleh Gubernur NTT terpilih, Bapak Melki Laka Lena, dan juga akan hadir Bupati Kupang terpilih, Bapak Yosef Lede. Rumah sakit ini akan menjadi solusi bagi masyarakat Amfoang dalam mendapatkan pelayanan kesehatan lebih dekat,” ujar Alexon.

BACA JUGA:  Peduli Lingkungan, Keluarga Besar Sanam Kupang Tanam Ratusan Anakan Pohon di Kompleks Undana

Rumah sakit yang berlokasi di Desa Fatunaus, Kecamatan Amfoang Utara ini dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dengan total dana Rp 70 miliar. Yakni Rp 40 miliar dialokasikan untuk pembangunan fisik dan Rp 30 miliar lainnya digunakan untuk perencanaan dan pengadaan alat kesehatan.

Ia menegaskan, bahwa setelah diresmikan, rumah sakit ini siap beroperasi dan melayani masyarakat.

“Kalau besok sudah diresmikan, artinya rumah sakit ini sudah siap untuk beroperasi. Harapan kami, dengan adanya rumah sakit ini, pelayanan kesehatan di Amfoang semakin dekat dan lebih mudah diakses oleh masyarakat,” ujarnya.

Meskipun RSP Amfoang akan segera beroperasi, tantangan infrastruktur jalan dan jembatan masih menjadi kendala bagi masyarakat dari beberapa kecamatan putar Amfoang Timur, Amfoang Utara, Amfoang Barat Laut, dan Amfoang Barat Daya.

BACA JUGA:  Gubernur Melki - Mr. Miroslaw Wawrowski,Bahas Kerja Sama Promosi Budaya NTT di Polandia

Menurutnya, saat musim hujan, akses menuju wilayah ini kerap terhambat akibat banyaknya sungai yang belum memiliki jembatan.

Pemerintah diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan agar masyarakat Amfoang bisa lebih mudah mengakses layanan kesehatan di rumah sakit tersebut.

“Kita ingin mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Semoga rumah sakit ini benar-benar menjadi solusi bagi warga Amfoang,” pungkasnya.(*)