SOE, terasntt.co — Warga diaspora Alor – Pantar di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menyatakan sikap menolak politik uang dan menangkan Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur NTT periode 2024 – 2029. Mereka komit menjaga harga diri mereka dengan menolak politik uang yang disampaikan langsung kepada cawagub nomor urut 2 Johni Asadoma di Kota Soe, Senin (28/10/2024) malam.
Penyambutan putra Alor darah Rote ini berlangsung dalam suasana haru. Seluruh warga Alor menyanyikan lagu daerah ‘Lewo Ro Piring Sina E’ yang merupakan lagu daerah Alor sebagai ucapan Terima kasih kepada sang pencipta, dan rasa syukur untuk tempat mereka hidup.
Warga Alor-Pantar TTS yang berkesempatan hadir pada acara ini kurang lebih 16.000 orang, belum termasuk anak-anak yang telah memiliki hak pilih, menjadi modal kuat bagi paslon Melki-Johni.”Jangan karena orang sudah bawa duit kita sudah lupa saudara kita Bapak Johni Asadoma, kita ingat leluhur dan nenek moyang kita. Orang Alor selalu menjaga harga diri, apapun doa kita dan harapan kita, Tuhan pasti membantu dan leluhur pun merestui kita,” kata Charles Boling, warga Alor di TTS.
Charles Boling juga mengatakan, saat pembentukan IKAP di TTS, hanya Johni Asadoma yang memberikan dukungan. “Kita didukung dari awal oleh Bapak Johni, jaga harga diri, jangan mau dibayar dengan uang dari calon lain,” tegasnya
Demikian juga Bingger Paoh, asal Baranusa, Kecamatan Pantar Barat minta seluruh warga Alor tetap pada komitmen berjuang bersama Johni Asadoma. ” Saat ini IKAP sedang menulis buku berjudul “Nusa Kenari menjadi Nusa Cendana”. “Kami memohon bapak berkenan untuk menulis sambutan di buku yang sedang kami siapkan,” pintanya.
Di hadapan warga Alor-Pantar diaspora ini, Johni mengatakan, ia bersama calon gubernur Melkiades Laka Lena akan bekerja keras untuk menaikan PAD dengn memaksimalkan sumber daya yang ada.
“Yang paling penting dari semuanya adalah ketulusan hati dari seorang pemimpin. Karena ketulusan dari seorang pemimpin dan kemauan yang kuat untuk melayani adalah dasar dari sebuah pelayanan kepada rakyat,” kata Johni.
Mantan Kapolda NTT ini mengatakan, bahwa NTT sedang membutuhkan pemimpin yang bersih, dan tidak membeda-bedakan suku. “Saya minta malam hari ini, kita semua berkomitmen satu tekad satu hati untuk mendukung kami paslon nomor 2,” tandasnya. (*/tim)