Pj. Gubernur Jadi Pembina Apel Kesadaran ASN Lingkup Pemprov NTT

Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur, Ayodhia G.L. Kalake, S.H., MDC., bertindak sebagai Pembina Apel Kesadaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Lingkup Pemerintah Provinsi NTT, Senin (19/2/2024). 

KUPANG, terasntt.co- Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur, Ayodhia G.L. Kalake, S.H., MDC., bertindak sebagai Pembina Apel Kesadaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Lingkup Pemerintah Provinsi NTT, Senin (19/2/2024). 

Apel berlangsung di Halaman Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT yang diikuti Para Pimpinan Perangkat Daerah dan ASN Lingkup Pemerintah Provinsi NTT itu dipimpin Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi NTT, Drs. Petrus Seran Tahuk selaku Komandan Upacara.

Dalam sambutannya Penjabat Gubernur  Ayodhia menyampaikan ucapan Selamat Memasuki Peringatan Minggu-Minggu Sengsara dan Masa Pra Paskah bagi segenap Umat Kristiani di seluruh NTT dan menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat NTT yang telah menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif 14 Februari lalu.

“Apresiasi kepada Penyelenggara Pemilu dan Petugas Keamanan yang telah bekerja keras sehingga penyelenggaraan Pesta Demokrasi di Provinsi NTT dapat berjalan dengan aman, lancar, tertib dan sukses. Kepada seluruh ASN, saya sampaikan apresiasi karena tetap menjaga dan mengedepankan netralitas sesuai amanat Undang-Undang. Mari kita tetap menjaga semangat persaudaraan dan kedamaian dalam masa rekapitulasi suara,”ungkapnya. 

Ayodhia juga menghimbau ASN sebagai garda terdepan dalam memberikan pelayanan publik agar selalu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

“Bapak Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2024 tentang Perubahan Kesembilan Belas atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil yang menetapkan kenaikan gaji PNS sebesar 8 persen dari gaji pokok. Dengan ruang fiskal yang terbatas, Pemerintah Provinsi juga telah menganggarkan pemberian Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) pada tahun anggaran 2024. Saya berharap peningkatan gaji dan pemberian TPP ini semakin meningkatkan kinerja kita dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,”jelasnya.  

Selain itu, memasuki musim penghujan, Ayodhia turut menghimbau Dinas Pertanian Provinsi NTT dan perangkat daerah terkait lainnya agar segera memfasilitasi masyarakat untuk mulai menanam berbagai komoditas pertanian sehingga ketersediaan komoditas-komoditas tersebut tetap terjaga di pasar.

BACA JUGA:  Kota Kupang Tuan Rumah Upacara Peringatan HUT Satpol PP dan Satlinmas Tingkat NTT

“Saya mengharapkan agar Biro Ekonomi, Dinas Perindustrian dan Perdagangan beserta TPID Provinsi terus melakukan pemantauan dan pengendalian inflasi harga-harga kebutuhan pokok masyarakat agar tetap terjangkau. Berbagai program dan kegiatan yang telah ditetapkan terkait dengan penurunan stunting serta kemiskinan dan kemiskinan ekstrem agar segera direalisasikan. Saya meminta agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan berbagai stakeholder terkait potensi dan penanganan bencana alam. Termasuk di dalamnya penanganan Virus African Swine Fever (ASF) yang menyerang ternak babi dan Rabies agar Dinas Peternakan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk pengendaliannya,”kata Ayodhia. 

Pj. Gubernur NTT berpesan agar terus membangun sinergitas dan kerjasama antar ASN dan perangkat Daerah demi suksesnya semua program dan kegiatan yang telah disusun. 

“Untuk suksesnya semua program dan kegiatan yang telah kita susun, harus dibangun sinergitas dan kerjasama baik antar-ASN dan antar-Perangkat Daerah. Untuk itu pada momentum yang baik ini saya mengajak kita semua untuk mari kita membangun kolaborasi, bekerja secara kreatif dan inovatif, serta menjaga kekompakan dan kesolidan dalam bekerja,”harapnya. 

Pada kesempatan itu turut dilaksanakan penyerahan penghargaan bagi atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Provinsi Nusa Tenggara Timur di Tingkat Internasional maupun Nasional. 

Pertama, penyerahan penghargaan berupa bonus uang kepada peraih medali pada ajang Sea Games ke 32 Tahun 2023  dan Asean Para Games ke 12 Tahun 2023 di Kamboja. Antara lain sebagai berikut: 

Enam Atlet Peraih Medali Pada kegiatan Sea Games ke 32 Tahun 2023 di Kamboja, Medali Emas ; Jeni Elvis Kause (Pencak Silat) dan Muhamad Zaki Zikrilah Prasong (Pencak Silat), Medali Perak ;  Dio Keobanu (Tinju) dan Sansi Ndapataka (Kick Boxing), Medali Perunggu ; Ronaldo Deno (Pencak Silat) dan Rojherio Maxi Koda (Cricket).

Dua Atlet Peraih Medali Emas dari Cabor Atletik pada Asean Para Games ke 12 Tahun 2023 di Kamboja ; Alfin Nomleni dan Petrus Kanel Alupan.

BACA JUGA:  Jokowi Minta ASEAN Tangani Masalah Muslim Rohingya di Rakhine State

Kedua, penyerahan Penghargaan Berupa Sertifikat Tanah dan Rumah Tipe 36 Kepada Atlet peraih medali pada Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) ke 16 tahun 2021 dan Pekan Olahraga (PON) 2020/2021 di Papua. Antara lain sebagai berikut : 

Peraih Medali Emas Cabor Atletik ; Leksi Kase, Alfin Nomleni, Marni Natonis, Oristo Sakan, Endi Misa, Mateos Selan, Wilfridus Franspet P. Wene.

Peraih Medali Perak Cabor Atletik ; Marselina B. Fallo, Juna Tamonob, Petrus K. Alupan, Yermias Babis, Stefani Riti, Yosefina Nofriana Abi, Esron Tamonob dan Stevany E. Maimany.

Medali Perunggu Cabor Atletik ; Yunita Dimu Here, Cristoforus C. Renggo dan Anggraini Kalelena.

Empat puluh empat atlet peraih medali pada Pekan Olahraga (PON) 2020/2021 di Papua 

Medali Emas:

Cabor Pencak Silat yakni Jeni Elvis Kause.

Cabor Kempo yakni Lazim Djati, Yustino Elmazer dan Dionisius Hadimarino Ramli. 

Cabor Tarung Drajat, yakni Yoseph Amormeus.

Cabor Muaythai, yakni Susanti Ndapataka.

Medali Perak:

Cabor Kempo yakni Danieta Erlinda Bellavania, Laura I. C. Dakamoli, Ingky Dahlia Pinis, Fitria D. Radja Huky, Romana Klaudia Kenshi, Dewinda Verina Pinis, Arief Hery Purwanto, Randhaka Minfini dan Siska. Cabor Tinju yakni Mario Blasius Kali, Anggelina Niis dan Erniati Ngongo.

Cabor Cricket ; Rojerio Maxi Koda, Celivianus Yoxan Silla, David Lagoru S. Jala, Happy V. Nabuasa, Ombri M. Sombu, Patrisius Olla, Laurensius Peter K. Tokan, Presley Aron Manaha, Simon Petrus Mou, Valen Yomarto Nenometa, Cristian Toda, Yando Seran, Petrus A.F. Kapitan dan Kristoforus Nono Koba.

Medali Perunggu:

Cabor Atletik, yakni Afriana Paijo dan Matheus Wuli

Cabor Kempo, yakni Aldiani A. H. Deny, Rizal G. A. Sobo, Andri S. Sobo, Fernando Modestus Arae dan Defiar Mathius Toh. Cabor Tinju, yakni Lucky Mira Agusto Hari danYudit E. Maunino. Cabor Pencak Silat, yakni Ronaldo Neno dan Muhamad Zakhi Prasong. Cabor Wushu, yakni Yuliana Umbu Dewa.

(*/ran)