ENDE, terasntt.co —Jika terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma mengajak warga diaspora NTT bersama membangun NTT. Mereka yang berada di luar NTT maupun di negara lain diberikan kesempatan untuk bersama membangun Nusa Tenggara Timur.
Kolaborasi tersebut diyakini dapat dapat membawa percepatan pembangunan di NTT. “Ini tidak akan ditemukan di paket lain. Di jaman kami jadi gubernur dan wakil gubernur, kami pastikan akan fasilitasi para diaspora NTT yang ada di Indonesia maupun di seluruh dunia untuk bangun NTT,” tegas Melki Laka Lena dalam pertemuan terbatas dengan masyarakat di Kampung Wolotopo, Kecamatan Ndona, Kabupaten Ende, Minggu (29/9/2024).
Politisi Golkar ini mengungkapkan, para perantau asal NTT yang ada di dunia ingin berpartisipasi dan berkontribusi untuk membangun daerah, dengan apa yang mereka miliki termasuk akses maupun jejaring yang mereka punya. “Banyak orang itu ingin bantu daerahnya. Tapi sering kali terjadi, gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati tidak mengajak mereka. Terkadang mereka tidak membuka ruang untuk orang berkontribusi dan berpartisipasi bangun daerahnya. Padahal mereka ingin sekali bangun daerahnya,” ungkap Waketum DPP Partai Golkar.
Mantan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI itu menegaskan, di jaman dirinya dan Johni Asadoma menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur, maka pihaknya akan memastikan NTT diaspora terlibat langsung dalam membangun daerahnya. “Ini yang dibuat oleh Israel, yang dibuat oleh China. Kalau di Indonesia juga dilakukan oleh teman-teman suku Minang dan suku Batak. Mereka menggerakkan potensi yang ada di luar daerah untuk bantu daerahnya. Gerakan 1000 dari orang-orang Minang itu yang membuat mereka bergerak lebih cepat. Itu yang saya ingin di NTT bisa tiru model pembangunan begini,” ungkapnya.
Melki mengatakan, gerakan untuk mengajak seluruh diaspora NTT sangat mungkin dilakukan sejauh pemerintah daerahnya mau membuka diri untuk dibantu, karena banyak sekali orang NTT yang sudah sukses di luar sana.”Di Wolotopo ini ada Romo Stef. Beliau ada di Swiss sana. Meski jauh di sana tapi Romo Stef tetap memberikan perhatian besar untuk membangun kampung halamannya. Ini salah satu contoh yang nanti akan kita lakukan. Itu yang namanya program kolaborasi semangat Ayo Bangun NTT,” ungkapnya.
Mantan aktivis PMKRI itu menyampaikan bahwa, semangat Ayo Bangun NTT mengandung arti bahwa sebagai gubernur dan wakil gubernur NTT, bersama Johni Asadoma akan menggunakan kekuatan dan pengaruh dari Presiden dan Wakil Presiden Indonesia Terpilih Peabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk membangun NTT.
Selain itu Ia mengajak semua orang NTT yang ada di Indonesia dan luar negeri supaya mengurus bersama pembangunan di Provinsi NTT. “Kalau dia punya kemampuan di bidang pertanian, tolong bantu sektor pertanian, kalau dia punya kemampuan disektor pariwisata tolong bantu sektor pariwisata. Begitu juga sektor perikanan dan kelautan. Kita akan fasilitasi supaya urus bersama bangun daerah ini dengan baik,” tandasnya.
Pernyataan Melki Laka Lena ini disambut baik warga yang ikut dalam pertemuan terbatas di Kampung Wolotopo yang merupakan kampung megalitikum tersebut.
Warga menilai ajakan para diaspora NTT yang ada di Indonesia dan luar negeri akan menjadi program yang berbeda dengan paket lain.(*/tim)