Mahasiswa UNWIRA Sosialisasi Pencegahan Stunting di Desa Tewaowutung

Mahasiswa KKN UNWIRA Kupang sosialisasi pencegahan stunting di Desa Tewaowutung, Lembata

LEWOLEBA, terasntt.co — Kasus stunting di Nusa Tenggara Timur terus bergerak turun. Pemerintah dan berbagai komponen masyarakat sosial juga terus menaruh rasa peduli dengan caranya masing – masing.

Tidak terlepas dari hal tersebut sekelompok mahasiswa FISIP Universitas Widya Mandira (UNWIRA) Kupang sedang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Lembata mengadakan sosialisasi pencegahan stunting di kantor desa Tewaowutung, Kecamatan Nagawutung, Selasa (23/07/2024).

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Desa Tewaowutung Yohanes M. Uta Taraheke beserta jajarannya, Ketua Kader Stunting Anastasia Catarina Tuto yang juga bertindak sebagai narasumber utama, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Elisabeth Besi Puka, mahasiswa KKN UNWIRA Kupang, anak-anak, ibu hamil, serta warga desa setempat.

BACA JUGA:  Wujudkan Hilirisasi, Melki - Johni Pastikan Industri Pengolahan Ada Untuk Masyarakat SBD

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting dan cara mengatasi masalah tersebut. Acong, Ketua Penyelenggara kegiatan, menyampaikan pentingnya acara ini dalam memberikan pemahaman mendalam kepada warga.

Dalam materinya, Anastasia Catarina Tuto menjelaskan, penyebab stunting serta dampak jangka panjangnya terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ia menekankan pentingnya asupan gizi seimbang dan peran orang tua dalam memantau tumbuh kembang anak sejak dini.

Demikian juga disampaikan Acong pemateri lain, bahwa peran orang tua dan kader posyandu sangat penting untuk mendeteksi lebih dini tumbu kembang anak.

Usai penyampaian materi warga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi langsung dengan para narasumber agar lebih memahami langkah-langkah konkret dalam pencegahan stunting.

BACA JUGA:  Banyak Potensi Terabaikan, Melki Laka Lena Ajak Generasi Muda Ciptakan Lapangan Kerja Baru

Dengan sosialisasi ini, diharapkan warga desa Tewaowutung lebih waspada dan proaktif dalam upaya pencegahan stunting, demi masa depan generasi yang lebih sehat dan cerdas.(msr)