Perjuangkan Kembali KUR, Plt.Dirut Bank NTT Temui Bidang Koordinasi & Pengembangan Usaha Kementerian Perekonomian

Oplus_131072

JAKARTA, terasntt.co — Untuk memperjuangkan kembali penyaluran KUR Plt. Dirut Bank NTT Yohanes Landu Praing temui Deputi I Kementrian Perekonomian Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN, Ferry Irawan, di Jakarta, Kamis (23/1/2025). Plt Dirut berharap adanya kebijakan dari kementerian perekonomian untuk membuka kembali kuota menyalurkan KUR untuk Bank NTT.

Saat pertemuan itu, Deputi I Kementrian Perekonomian Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN, didampingi Asisten Deputi Bidang Jasa Keuangan dan Usaha Bisnis, Gunawan Pribadi.

Dalam pertemuan tersebut, Plt Dirut Bank NTT, Yohanes Landu Praing memaparkan kondisi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan potensi yang ada di Provinsi NTT.

Selain itu juga, dalam kesempatan yang sama Bank NTT juga memaparkan terkait Non Performing Loan (NPL) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang telah diselamatkan melalui penghapusan buku yang mana NPL telah menunjukan penurunan.

BACA JUGA:  Mengapa Paket Melki - Johni yang Menjadi Pilihan ?

Plt Dirut Bank NTT, Landu Praing menjelaskan, bahwa di Tahun ini Bank NTT tidak mendapatkan kuota dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) karena NPL yang sangat tinggi akibat dari penyaluran kredit yang tidak prudent.

Untuk itu, Plt Dirut Bank NTT sangat mengharapkan adanya kebijakan dari kementerian perekonomian untuk membuka kembali kuota untuk Bank NTT dalam menyalurkan KUR.

Sementara Kementrian Perekonomian Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN, Ferry Irawan mengatakan, bahwa pihaknya memahami potensi UMKM yang ada di NTT.

Ferry Irawan menegaskan, potensi UMKM di NTT sangatlah besar karena Sumber Daya Alam (SDA), sektor Pariwisata, Pertanian dan peternakan yang sangat melimpah.(**)

BACA JUGA:  Persiapkan Diri Menjadi Pemimpin NTT, Melki Laka Lena dan Keluarga Ziarah ke Vatikan