Melki Lak Lena Dukung KMHDI NTT Jadi Tuan Rumah TOT Jabanusra – Istimewa 2024

Ketua Golkar NTT Melki Laka Lena saat bersama KMHDI NTT Kupang

KUPANG, terasntt.co — Ketua Golkar NTT Emanuel Melkiades Laka Lena mendukung Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PD – KMHDI) menjadi tuan rumah Training of Trainers (TOT) Jabanusra Istimewa 2024. Pernyataan dukungan mantan sekjen PMKRI Pusat ini ketika menerima kunjungan pengurus KMHDI NTT di Kupang, Sabtu (13/7/2024).

Menurut Melki ketika menerima pengurus KMHDI pengurus memperkenalkan keberadaan mereka di NTT sekaligus membahas berbagai agenda dan persiapan menjelang TOT Jabanusra Istimewa 2024.

Melki Laka Lena mengapresiasi PD KMHDI NTT yang dipercayakan menjadi tuan rumah TOT Jabanusra Istimewa.

“ Kegiatan Semi Nasional ini dapat mengangkat potensi pariwisata serta mempromosikan kebudayaan lokal. Selain membangun kapasitas generasi muda, tentunya kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan sosial dan ekonomi daerah,” tandasnya.

Sebagai mantan aktivis PMKRI, tentunya pendidikan kaderisasi adalah salah satu kelas terbaik dalam mempersiapkan dan melatih generasi muda agar bisa menjadi pemimpin yang efektif di masa depan,” lanjutnya.

BACA JUGA:  Lantik Pengurus Hipanara; Ini Pesan Lamber Ara Tukan

Bahkan, Melki menyatakan kesiapannya bersinergi dengan seluruh elemen umat Hindu di NTT.

“ Saya siap membuka ruang untuk bersinergi terhadap kegiatan Umat Hindu di NTT kedepannya,” ujar Melki.

Pada kesempatan yang sama Ketua PD KMHDI NTT, I Gede Agus Parama Natha juga memperkenalkan profil organisasi.

Ia menjelaskan kilas balik 30 tahun KMHDI NTT secara singkat, sekaligus menjelaskan agenda kegiatan TOT Regional Jabanusra-Istimewa tahun 2024. Dan juga Selain meminta dukungan untuk kegiatan TOT Jabanusra-Istimewa 2024.

“ Tahun ini NTT dipilih menjadi tuan rumah kegiatan Training of Trainer Jabanusra istimewa yang sebelumnya telah terlaksana di Yogyakarta. Tentunya ini merupakan salah satu momentum yang bagus untuk memperkenalkan NTT kepada Mahasiswa Hindu di Indonesia baik dari segi budaya dan pariwisata,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pilgub NTT dan Keniscayaan Intervensi Pusat Atasi Jalan Bopeng

Agus menjelaskan urgensi kegiatan dan tujuannya kedepan demi sokongan pembangunan sumber daya manusia generasi muda Hindu.

Menurut Agus, dalam menghadapi tantangan kedepan, generasi muda harus bisa membangun mentalitas ketahanan, memiliki jiwa daya saing yang positif, pola pikir yang inovatif dan kreatif.

“ Generasi muda harus mampu melaksanakan aksi/pengabdian terhadap masyarakat baik jangka pendek maupun jangka panjang. Training Of Trainer Jabanusra Istimewa ini adalah salah satu laboratoriumnya,” tegas Agus.

Ia menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut tidak hanya pemberian materi tetapi ada juga praktik dan seleksi penuh sebagai bentuk pengujian keberhasilan dalam melahirkan kader yang mampu menciptakan program nasional yang berdampak hingga pinggiran wilayah Indonesia.(*/to3)