Didukung 11 Partai Pengusung, Lembata Target 60% Suara untuk Melki-Johni

Cawagub NTT Johni Asadoma saat kampanye di Lembata, Rabu (2/10/2024)

LEWOLEBA, terasntt.co — Koalisi gemuk partai pengusung paket Melki – Johni Nomor Urut 2 berdampak besar pada perolehan suara di Pilgub NTT. Dari 22 kabupaten / kota se NTT tim pemenangan gabungan ke 11 partai pengusung dan relawan terus bergerak dengan target masing – masing.

Saat kampanye Kabupaten Lembata, Calon Wakil Gubernur Johni Asadoma, Rabu (2/10/2024) didampingi 11 partai pengusung bersama 250 lebih tim pemenangan daerah setempat.

Ketua DPD II Partai Golkar Lembata, Petrus Gero mengajak 105.328 pemilih Prabowo-Gibran memilih Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena – Johanis Asadoma pada Pilkada 27 November 2024. Pasalnya, Melki-Johni merupakan pasangan calon gubernur yang didukung penuh oleh Prabowo-Gibran. “Lembata harus memenangkan minimal 60 persen kemenangan paket Melki-Johni di Kabupaten Lembata,” kata Petrus Gero saat kampanye terpusat di Kota Swaolsa Titen, Lewoleba Tengah ini.

BACA JUGA:  Peluang Menang di Pilgub, Winston Rondo Ajak Warga Fatuleu Pilih Paket Melki-Johni

Sebagai putra Lamaholot, Petrus minta masyarakat tetap mengawal Johni Asadoma dan Melki Laka Lena hingga menang pemilihan gubernur dan wakil gubernur.

Demikian juga Juru Kampanye lainnya, Vian Burin yang sebagai Ketua DPC Gerinda Lembata juga memasang target kemenangan yang sama yakni 60% untuk Melki – Johni. Selain itu, program pembangunan Melki-Johni juga selaras dengan spirit Prabowo-Gibran. “Semua program Jokowi akan dilanjutkan, serta ditambah dengan program unggulan Prabowo-Gibran. “Kalau bangun NTT, maka Lembata juga akan dibangun,” tandasnya.

Pada kesempatan yang sama Ketua Tim Pemenangan Lembata, Petrus Bala Wukak mengatakan tidak semua anak NTT meraih prestasi seperti yang diraih Johni Asadoma, di bidang olaharga tinju maupun di kepolisian, dan meskipun pernah menjabat Kapolda NTT, Johni tetap rendah hati.

Anggota DPRD N|TT Johanis de Rozari menyebut, Johni Asadoma merupakan orang birokrasi, sedangkan Melki Laka Lena adalah politisi, dan pasangan ini merupakan utusan presiden terpilih Prabowo Subianto.

BACA JUGA:  Pj. Walikota Kupang Ucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946

Khusus Lembata, koalisi paket Melki-Johni melebihi setengah dari jumlah anggota dewan sebanyak 25 orang. Namun, Lembata memiliki banyak kendala seperti angka kemiskinan masih tinggi sebesar 19,96% dan juga angka stunting masih tinggi.

Kondisi daerah seperti ini, Lembata membutuhkan intervensi anggaran yang cukup dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Karena, Melki-Johni memiliki hubungan yang tegak lurus ke pusat, memungkinkan alokasi anggaran bagi program-program pembangunan, pengentasan kemiskinan hingga stunting.
Inilah yang membedakan Melki-Johni dengan calon gubernur dan wakil gubernur dari paket lain. “Pulang dari sini bisa menyampaikan pesan-pesan kami ini kepada masyarakat yang lain agar sama-sama coblos nomor urut 2, agar NTT Sejahtera karena bapak Johni Asadoma dan bapak Melki Laka Lena akan memimpin NTT dengan baik,” tandasnya.(*/tim)